Mulai hari ini Senin 4 Nopember 2013 s.d 6 Nopember 2013 kepala sekolah SMP se kalimantan selatan mengikuti kegiatan MBS (managemen berbasis sekolah) yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Propinsi Kalimantan Selatan di Hotel Amaris Km 7,5 Kertak hanyar.
Kegiatan diikuti oleh 78 peserta yang semuanya kepala sekolah yang berasal dari 13 kabupaten kota se kalimantan selatan.Untuk Angkatan I masing-masing kabupaten mendapat kuota 6 orang.
Dari Kabupaten Tanah Bumbu pesertanya dapat dilihat pada gambar berikut.
Nama Peserta dari kiri kekana adalah
1. Fahrudin Noor,S.Pd (SMPN 1 Batulicin)
2. Parhan,S.Pd (SMPN 5 Mantewe)
3. Sumarna,S.Pd (SMPN 5 Satui)
4. Bahran,S.Pd (SMPN 4 Satui)
5. Abd Rahim,S.Pd (SMPN 8 Kusan Hilir)
6. Darwanto,S.Pd,M.Pd (SMPN 4 Kusan Hulu)
Yang menjadi Nara Sumber pada kegiatan tersebut adalah
1. DR H.AMKA,M.Si (Sekretaris Dinas Pendidikan Propinsi Kalimantan Selatan)
2. H.ARIMA Y YUSNI (Tim MBS)
Kesimpulan :
Lambanya peningkatan kuwalitas pendidikan di Indonesia Khususnya di kalsel disebabkan oleh faktor guru yang bertindak seperti seorang dosen yang hanya mau mengajar saja tanpa mau mendidik. Padahal di Indonesia sekarang sangat kekurangan orang yang terdidik sedangkan orang yang terpelajar sudah melimpah. untuk itu mari bapak dan ibu guru kita lihat kembali apa tugas dan kewajiban kita sebenarnya dengan melihat undang-undang, salah jika kita bilang tidak tahu atau tidak mau tahu, karena kita dulu mahasiswa dan kita sudah sarjana, kita sebagai guru harus ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso dan tut wuri handayani., Jangan sampai kita sendiri malah menjadi pelopor untuk menjadi orang yang mudah menyerah. Ayo guru kita bersemangat untuk jadi pelopor dan pendorong kemajuan, kita akan tersinggung jika kita dikatakan umar bakri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar